Menatap Masa Depan

Menatap Masa Depan

Masa Depan
Menatap Masa Depan
(Katakansaja.com) - Masa depan dikatakan sebagai sebuah harapan , keadaan dimana hal itu belum terjadi kemudian kita merencanakan dan merancangnya hari ini agar harapan-harapan itu dapat tercapai sesuai yang diinginkan atau melebihi target-target terbaik yang pada akhirnya kita bisa menjalani hidup seperti yang kita inginkan.

Ada sebuah pertanyaan, seberapa pentingkah kita menatap masa depan? Apa kita harus melakukan ini?

Setiap orang mempunyai pandangan dan pendapat yang berbeda tentang hal ini pastinya kita tidak perlu memperdebatkan , karena sebuah alasan bahwa setiap orang mempunyai tujuan dan harapan-harapan dalam hidup yang tidak selalu sama.

Menurut saya menatap masa depan adalah suatu keharusan , ini adalah sebuah visi dan kecerdasan imajinasi yang jika kita manfaatkan dengan cara yang benar bisa memberikan semangat dan membangkitkan potensi terpendam didalam diri seseorang.

Untuk menjawab pertanyaan tentang "apa kita harus menatap masa depan?" . kita bisa menemukan jawaban tersebut dengan cara bertanya pada diri sendiri , apakah hidup kita hari ini sudah berjalan sesuai yang kita harapkan? atau mungkin apakah kita hari ini sudah menjalani hidup seperti yang kita inginkan? atau mungkin setidaknya apakah hidup kita hari ini sudah mendekati seperti yang kita harapkan dan kita inginkan?

Pertanyaan diatas bisa membantu kita melakukan refleksi untuk melihat kembali apa yang kita inginkan dan harapkan 5 tahun yang lalu , 1 minggu , bulan tahun dan sebagainya.

Jika kita menemukan bahwa hidup kita hari ini sangat jauh dari yang kita harapkan kemungkinan besar sebelumnya kita gagal untuk melakukan visi dan berimajinasi menatap masa depan, atau mungkin kita tidak memiliki harapan yang kuat akan keberadaan masa depan kita.

Kita lebih sering melihat segala kekurangan dan kelemahan yang ada dihari ini, lebih banyak melihat sisi-sisi negatif yang ada di hari ini dan terus menerus mengeluhkan merasakannya dengan emosi yang buruk, yang pada akhirnya semua visi tentang masa depan yang cerah tidak mampu lagi diakses oleh sumber kekuatan didalam diri kita, yang terjadi akhirnya adalah kita lebih banyak mendapatkan hari ini kehidupan berjalan masih jauh dari seperti yang kita harapkan , kita merasa gagal tidak berdaya dan semua berjalan sama saja bahkan semakin buruk.

Sesungguhnya kita perlu menyadari bahwa semua berawal dari alam pikiran kita , dari dalam jiwa alam bawah sadar kita , kita cenderung lebih banyak merasakan apa yang kita pikirkan, ketika kita memikirkan hal-hal negatif maka perasaan kita akan menjadi tidak nyaman , merasa tidak enak dan bahkan mengeluarkan emosi kemarahan keluhan yang semuanya jauh dari rasa syukur semangat dan optimisme dalam hidup.

Dan ketika pikiran-pikiran kita memikirkan hal yang indah , yang baik-baik , ketika kita memikirkan apa yang benar maka hati kita akan merasa nyaman dan damai yang menimbulkan ketenangan dan rasa syukur terima kasih.

Menatap masa depan adalah sebuah pekerjaan visi dan tugas pikiran imajinasi dimana kita berani mengeluarkan bayangan dan harapan yang baik dan tentunya terukur dengan keadaan diri kita.

Artinya ketika kita telah melakukan visi dengan masa depan akan melahirkan semangat untuk berjuang lebih keras hari ini karena sebuah keyakinan bahwa disana ada masa depan cerah yang telah menanti.

Meskipun begitu bukan berarti semua bisa berjalan mulus dan pasti sesuai dengan harapan kita , kita juga harus ingat bahwa diatas segalanay Tuhan lah yang berkuasa, kita wajib berusaha dengan segenap potensi dan kemampuan lahir bathin yang kita miliki dan yakin bahwa selalu ada masa yang lebih baik dari hari ini tanpa melupakan bahwa hari ini pun adalah sebuah anugerah terindah yang telah Tuhan berikan kepada kita sebagai sarana untuk menjemput masa depan yang terus lebih baik lagi dari setiap waktu.
Previous Post
First

post written by:

0 Comments: